KLATEN – Bertempat di Ruang Dispermades Kabupaten Klaten, telah dilaksanakan Rapat Pleno Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke XXV yang akan dilaksanakan di Desa Pundungsari Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten Wilayah Kodim 0723 Klaten. Rabu, (04/09/2024)
Rapat dihadiri oleh Triwiyanto, Sekretaris Dispermades Kabupaten Klaten, AKP Sugiharto dari Polres Klaten, Kapten Inf Harsono selaku Danramil 19/Trucuk, Aris Sriyono Kepala Desa Pundungsari serta Serma Rahardian yang mewakili Pasiter Kodim 0723/Klaten. Hadir juga Indra Prasetya Adi Kabid SDA TTG dan Ekonomi Masyarakat Dispermades, Totok Turisbiyanto S.Sos, M.Si dari Dispermades, perwakilan anggota staf dari Kodim 0723/Klaten serta staf dinas terkait Kabupaten Klaten.
Baca juga:
Keren! Logo Baru Ibu Kota Nusantara
|
Dalam paparannya, Serma Rahardian menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan memberikan gambaran umum mengenai perencanaan, penyiapan, dan pelaksanaan KBMKB Tahun 2024 di Desa Pundungsari. KBMKB dijadwalkan akan dimulai pada 10 September 2024 dan berakhir pada 09 Oktober 2024. Kegiatan ini akan mencakup berbagai sasaran fisik dan non-fisik.
“Sasaran fisik dari KBMKB mencakup betonisasi jalan dengan panjang 900 meter, lebar 3, 5 meter dan ketebalan 12 cm. Selain itu, akan dibangun talud A dengan panjang 161 meter, lebar atas 35 cm dan tinggi 1, 7 meter serta talud B dengan panjang 112 meter, lebar atas 35 cm dan tinggi 0, 5 meter, ” ungkap Serma Rahardian.
“Sedangkan untuk sasaran non-fisik, KBMKB akan meliputi penyuluhan bela negara, penyuluhan administrasi kependudukan (Adminduk) dan pelayanan Keluarga Berencana (KB) kesehatan, ” tambahnya.
Baca juga:
Embung Banyuaeng Jadi Sasaran KBMKB Ke XVI
|
Sementara itu Kepala Desa Pundungsari, Aris Sriyono dalam paparannya menjelaskan bahwa pelaksanaan KBMKB ini sangat penting mengingat permasalahan yang ada di desa, seperti banyaknya jalan pertanian yang rusak, menyulitkan transportasi hasil pertanian serta mengakibatkan biaya transportasi yang mahal.
“Jalan yang akan diperbaiki merupakan jalan pertanian yang rusak dan juga jalan penghubung antara dua dukuh, yaitu Dukuh Purwodadi dan Dukuh Nglarangan, yang selama ini mengalami gangguan, ” jelas Kepala Desa Pundungsari.
Aris Sriyono juga berharap dengan adanya KBMKB, akses warga masyarakat, petani, dan pengusaha akan semakin lancar dalam menjual hasil pertanian mereka, sehingga mendukung perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat.
Pada Rapat pleno ini menjadi langkah awal yang penting untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar dan kegiatan KBMKB dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana demi kemajuan dan kesejahteraan Desa Pundungsari. (Red)